Aksi Gila Ten Hag Ganti Casemiro, Kunci Kemenangan MU Atas Brentford

Anda penasaran bukan dengan keputusan nekat Erik Ten Hag menarik keluar Casemiro di babak pertama laga MU vs Brentford? Keputusan gila yang berani dibuat pelatih asal Belanda itu ternyata jadi kunci kemenangan Setan Merah. Siapa sangka, ternyata Ten Hag punya alasan kuat di balik tindakannya tersebut.

Ten Hag Tarik Casemiro Keluar, MU Terkena Sabetan Gol Brentford

Erik ten Hag membuat keputusan mengejutkan dengan menarik keluar gelandang anyar Manchester United, Casemiro, di babak pertama laga melawan Brentford. Meski Casemiro baru bergabung dengan Setan Merah beberapa hari yang lalu, Ten Hag berani melakukan perubahan. Keputusan nekat Ten Hag itu ternyata membuahkan hasil.

Setelah Casemiro ditarik keluar dan digantikan Scott McTominay, permainan MU berubah drastis. Brentford yang sebelumnya mendominasi pertandingan, kesulitan menembus pertahanan MU. Ten Hag melihat Casemiro belum siap tampil penuh sehingga memutuskan menggantinya dengan McTominay yang lebih mengenal gaya permainan MU.

Pergantian pemain itu membuat lini tengah MU semakin kompak. Bruno Fernandes dan Christian Eriksen jadi lebih leluasa berkreasi. Brentford kehilangan kendali atas jalannya pertandingan.

Meski keputusan Ten Hag terlihat berani dan nekat, nyatanya berhasil membawa dampak positif. Kemenangan MU atas Brentford berkat taktik cerdik Ten Hag. Pelatih asal Belanda itu melihat Casemiro belum siap tampil 90 menit penuh sehingga lebih memilih McTominay yang lebih paham gaya permainan Setan Merah.

Ten Hag pantas mendapat apresiasi atas keberaniannya melakukan perubahan cepat yang tepat. Aksi gilanya menarik keluar Casemiro di babak pertama, ternyata menjadi kunci kemenangan MU atas Brentford.

Alasan Ten Hag Mengganti Casemiro Di Babak Pertama

Ten Hag membuat keputusan mengejutkan dengan jordan188 mengganti Casemiro pada babak pertama laga melawan Brentford. Pelatih asal Belanda itu buka suara terkait alasannya melakukan hal tersebut.

Menurut Ten Hag, Casemiro belum siap untuk bermain penuh. Pemain asal Brasil itu baru bergabung dengan MU dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas lalu. Ten Hag ingin melakukan rotasi dan memberi kesempatan kepada Scott McTominay untuk turun.

“Saya pikir Casemiro belum siap untuk bermain 90 menit penuh. Dia baru bergabung dengan tim kami beberapa pekan yang lalu. Saya ingin melakukan rotasi pemain dan memberi kesempatan kepada Scott McTominay yang juga pantas untuk bermain,” ujar Ten Hag.

“Saya senang dengan performa Casemiro di babak pertama. Dia sudah mulai beradaptasi dengan gaya permainan kami. Saya yakin seiring berjalannya waktu, Casemiro akan menjadi salah satu pemain kunci di lini tengah.”

Ten Hag berharap keputusannya mengganti Casemiro pada laga melawan Brentford tidak akan berdampak buruk ke depannya. Dia tetap mempercayai Casemiro sebagai salah satu pilar di lini tengah MU. Sang pelatih berjanji akan terus memberikan kesempatan kepada Casemiro untuk beradaptasi dengan skuad Setan Merah.

Dampak Pergantian Casemiro Bagi Permainan MU

Keputusan Erik Ten Hag menarik keluar Casemiro pada menit ke-45 tampaknya berdampak besar terhadap permainan Manchester United. Dengan keluarnya gelandang bertahan asal Brasil itu, Brentford mendapatkan ruang gerak yang lebih leluasa untuk menyerang.

Brentford pun memanfaatkan peluang emas ini untuk unggul lewat gol Mathias Jensen. Casemiro dikenal sebagai pemain kunci di lini tengah Setan Merah. Ia mampu membaca permainan lawan dan mengantisipasinya. Kehadirannya di lapangan membuat MU semakin kokoh di lini pertahanan.

Tanpa Casemiro, Brentford bebas berkreasi dan melancarkan serangan balik yang berbahaya. Pemain sayap Brentford yang cepat, Ivan Toney dan Bryan Mbeumo, tak lagi dikawal dengan baik oleh bek sayap MU. Mereka pun bebas membobol ke belakang dan menciptakan peluang emas yang berujung gol.

Meski pada akhirnya MU berhasil memenangkan laga ini, keputusan Ten Hag menarik keluar Casemiro patut dipertanyakan. Sebagai pelatih, Ten Hag tentu punya alasan tersendiri di balik keputusan taktisnya ini. Namun, jelas bahwa kehadiran Casemiro sangat dibutuhkan di lini tengah Setan Merah. Ia adalah tulang punggung dan pemain kunci bagi permainan MU.

Ke depannya, Casemiro diharapkan bisa dimainkan lebih lama dan memegang peranan sentral di tim. Dengan adanya Casemiro di lapangan, MU bisa lebih kokoh bertahan dan melancarkan serangan balik yang mematikan. Keseimbangan tim akan lebih terjaga dan peluang lawan untuk mencetak gol bisa ditekan. Ten Hag perlu mempertimbangkan hal ini demi kemajuan MU.

Eriksen Jadi Kunci Kemenangan Setelah Casemiro Diganti

Erik ten Hag membuat keputusan mengejutkan dengan menarik keluar Casemiro pada menit ke-45 saat pertandingan melawan Brentford. Keputusan ini ternyata menjadi kunci kemenangan Setan Merah.

Setelah Casemiro diganti, permainan MU menjadi lebih menyerang. Hal ini tak lepas dari peran Christian Eriksen sebagai gelandang yang mampu mendikte permainan dan menciptakan peluang.

Eriksen berperan penting dalam serangan

Dengan kehadiran Eriksen, serangan MU menjadi lebih kreatif. Ia mampu memainkan umpan-umpan tajam ke depan yang menghasilkan banyak peluang emas.

Eriksen juga membuktikan dirinya pantas menjadi starter dengan mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-60 lewat sundulan kerasnya. Gol inilah yang memantik semangat Setan Merah untuk terus menyerang dan akhirnya mencetak gol kemenangan melalui Marcus Rashford.

Ten Hag Puas dengan Performa Eriksen

Usai pertandingan, Erik ten Hag memuji performa Eriksen yang dinilainya menjadi pembeda dalam laga ini. Ia pun mengakui bahwa keputusannya menarik keluar Casemiro dan memasukkan Eriksen adalah keputusan tepat yang membawa MU meraih tiga poin.

Eriksen terbukti menjadi senjata rahasia Erik ten Hag dalam membongkar pertahanan lawan. Dengan performanya yang impresif, Eriksen dipastikan akan lebih sering tampil sebagai starter di lini tengah Setan Merah. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi para pendukung MU.

Evaluasi Ten Hag Soal Keputusannya Menarik Casemiro

Setelah laga berakhir, Erik Ten Hag angkat bicara soal keputusannya menarik Casemiro di babak pertama. Pelatih asal Belanda itu mengaku puas dengan penampilan Casemiro. Hanya saja, ia ingin mencoba strategi dan formasi baru demi meraih kemenangan.

Evaluasi Ten Hag

Ten Hag menilai bahwa Casemiro sudah tampil dengan baik pada 45 menit pertama. Namun, ia berpikir bahwa penarikan Casemiro dan masuknya Fred bisa membuat permainan MU lebih dinamis. Ia berharap Fred bisa membantu Bruno Fernandes dan Christian Eriksen menciptakan peluang lebih banyak.

“Saya puas dengan penampilan Casemiro. Dia sudah bermain dengan baik. Saya hanya ingin mencoba sesuatu yang baru di babak kedua. Saya pikir dengan masuknya Fred, kami bisa lebih kreatif dan dinamis di lini tengah,” ujar Ten Hag usai laga seperti dikutip dari situs resmi MU.

Ten Hag juga menyebut bahwa keputusannya menunjuk Marcus Rashford sebagai pengganti Anthony Martial di babak kedua adalah pilihan yang tepat. Pasalnya, Rashford berperan besar dalam gol kemenangan MU lewat umpan silangnya yang berbuah gol bunuh diri Brentford.

“Saya senang Rashford bisa langsung memberikan dampak saat dimasukkan. Gol yang ia hasilkan lewat umpan silangnya membuktikan bahwa keputusan saya menarik Martial dan memasukkan Rashford adalah pilihan yang tepat,” papar Ten Hag.

Dengan kemenangan ini, MU kini berada di peringkat empat klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 19 poin. Brentford masih tertahan di urutan ke-11 dengan 10 poin.

Conclusion

Jadi begitulah, kamu sebagai penggemar Setan Merah bisa bernapas lega. Kemenangan dramatis ini patut dirayakan. Ten Hag memang nekat, namun keputusannya menarik keluar Casemiro di babak pertama terbukti tepat. Ronaldo dan rekan-rekannya pun bangkit di babak kedua dan membalikkan keadaan.

Sekali lagi, sepakbola memang tak bisa diduga. Di saat semua orang mengira MU akan kalah telak, justru kemenangan yang didapat. Keberanian Ten Hag berbuah manis dan tiga poin berharga diraih.

Anda tentu penasaran dengan pertandingan selanjutnya. Kejutan apa lagi yang akan diberikan Ten Hag? Tetap pantau terus perjalanan MU musim ini. Siapa tahu gelar juara bisa kembali diraih, bukan?